Tuesday, February 17, 2009

Dancing With an Angel (prolog)

ACQUAINTANCESHIP
(Angel Cries All The Time)

Desisku seperti amulet,
karena kepayang seperti dipsomania.
ketika humus cinta yang awalnya subur dan gembur.
berubah menjadi hancur,
lemur,
seperti lumpur.


Crystal Hollow, kota kecil yang merupakan ibukota Negara Opulence.
Negara yang 75 tahun yang lalu, nyaris menjadi kota mati karena hampir seluruh populasi penduduk terenggut nyawanya dan mati sebagai korban jiwa bencana besar, Violent Tornado.

Opulence memang daerah lintang tinggi yang sering dilanda badai dan bencana, saat itu.

Sejarah memberitahu, bahwa Tornado maut itu berlangsung selama satu jam lima belas menit. Dan melalap habis seluruh organ Negara dan globalisasi yang sedang mencuat. Menjegal regenerasi. Dengan klasifikasi tingkat kerusakan skala F5, serta kecepatan angin 290mph!!

Fenonema tersebut di anggap kiamat.

Kini, Opulence hanyalah Negara sepi yang jarang penduduk.
Katanya, di Crystal Hollow, hanya ada 1 lampu traffic light, mini market. Tak ada mall, tak ada rumah sakit hanya klinik, dan tak ada perusahaan franchise layaknya kota besar.

Sepertinya manusia takut singgah kesana, karena Crystal Hollow seolah beraura kematian. Dan, nyawa seakan memendek jika tinggal disana.

Menarik.
Aku, Lady Oax Hana, semakin menginginkan Crystal Hollow.
Aku penasaran dengan penduduk minoritas yang katanya hanya 320 orang itu.
Apa yang mereka lakukan dengan berpijak pada tanah maut tersebut?
Bagaimana kondisi psikis mereka?
Aku yakin, korban hidup masih ada yang trauma berat.

Aku ingin berada disana, turut merasakan aroma kematian di Crystal Hollow.


(selanjutnya: Dancing With an Angel-Chapter 1: ACQUAINTANCESHIP)

7 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. *Kau tahu? aku baru saja membaca Prologmu dan secara otomatis aku tengah mengupgrade beberapa kali lipat kemampuanku menulis..., ya kurasa, mungkin, entahlah? Prolog yang luar biasa

    ReplyDelete
  3. yups.. simbiosis mutualisme.. berkat kamu juga. aku berani menunjukkan tulisan-ku.. semoga bermanaat de.. hhuu..

    ReplyDelete
  4. *ralat:

    semoga bermanfaat, maksudnya..

    ^^

    ReplyDelete
  5. setengah terhenyak saya membaca kilasan novel ini. sangat menarik dan cerdas. entah apa yg akan terjadi selanjutnya, saya sangat penasaran. terus maju, mba!! anda punya potensi

    ReplyDelete
  6. menarik...aku suka kq..
    emmm..tapi mengapa enggak memakai nama2 yang Indonesia aja na?

    ReplyDelete